awal desember 2016 tahun lalu, anak saya yang pertama naik dari juz 27 ke kelas alqur’an di tpq al falah bobosan, untuk ponpes alfalah bobosan sudah pernah saya bahas di postingan ini, dan untuk itu perlu perlu berbagai macam persiapan agar anak saya tersebut bisa lancar dalam membaca al qur’an, karena kalo sudah sampai tahap ini, otomatis tahun ini akan ikut khataman qiroaati.
untuk persiapan khataman ada beberapa program dari tpq alfalah, yaitu :
Mujahadah Bergilir Wali Santri
saya kurang tahu persis isi mujahadahnya, tetapi ini akan dilaksanakan seminggu sekali dan dilaksanakan secara bergilir di rumah masing-masing orang tua /wali santri secara bergilir. intinya adalah mendo’akan anak agar lancar dalam menimba ilmu di al falah dengan metode qiroati. kabar terakhir saya terima, untuk awal mujahadah dilaksanakan di bantarsoka purwokerto
Hafal Juz Amma
santri diharuskan hafal juz amma, khususnya dari surat dluha sampai surat an naas, dan alhamdulillah untuk anak saya sudah hafal, bahkan melebihi target, karena sudah hafal sampai surat al insyiqoq dengan lancar, karena kemarin waktu liburan dikebut untuk persiapan lomba tahfidz tingkat kabupaten di ajibarang, lokasi dan tanggal tepatnya kurang tahu
Hafal Ghorib
Ghorib adalah bacaan bacaan dalam al qur’an yang perlu kajian khusus. dan untuk masalah ini saya sudah menulis ghorib tersebut di buku agenda, dan kebetulan minta tolong kepada nita, seorang mahasiswa saya kelas 5c, meskipun ada yang salah bisa diperbaiki, karena menulisnya menggunakan pensil 2b.
Hafal Tajwid
tajwid yang saya tahu sebelumnya hanyalah idhgham, idhar, iqlab, ikhfa dan hukum nun mati dan tanwin saja, tetapi setelah melihat buku tajwid qiroaati dan saya lihat referensi di web ilmutajwid.id, ilmu tajwid tersebut cukup luas. Artinya web ilmutajwid.id tersebut cukup membantu wawasan saya, dan contoh-contohnya juga jelas, tapi kurang tahu juga karena sudah lama sekali belum update, atau memang karena sudah habis pembahasannya.
Hafal Do’a Sholat dan Do’a Sehari-Hari
semua do’a sholat harus dihafal, termasuk do’a qunut, karena metode qiraati ini adalah ikut aliran NU, dan do’a qunut yang dihafal adalah do’a qunut untuk imam, dan mungkin tujuannya adalah anak yang lulus qiraati disiapkan menjadi imam sholat juga, tapi itu saya kurang tahu persis
Wudlu dan Sholat
santri harus bisa dengan benar melakukan wudlu, baik dari niat dan cara melakukannya, sholat dan cara melakukannya serta bacaannya. jadi siswa yang lulus, otomatis sudah tidak lagi bingung bagaimana cara wudlu dan sholat dengan benar.
Baca Qur’an sesuai tajwid dan ghorib
dalam membaca al qur’an , anak dituntut untuk bisa menjelaskan tentang tajwid dalam suatu bacaan al qur’an, ghorib, makhrojul huruf dan sebagainya. bila anak tidak paham dan tidak bisa, maka belum bisa lulus dan ikut khataman
karena saya sudah tua, maka hanya berdoa dan memohon kepada Alloh agar anak2 saya dan semua anak2 qiraati di seluruh indonesia, bahkan dunia agar bisa mengamalkan dan memahami apa yang sudah diperoleh tersebut. aamiin aamiin aamiin